• logo nu online
Home Warta Berita Aktual Kabar Nahdliyin Khutbah Badan Otonom Bahtsul Masail Pesantren Ulama NU Opini
Rabu, 24 April 2024

Badan Otonom

IPNU IPPNU

Sambut Kuliah Peradaban, Pelajar NU Genteng Gelar Ngaji Organisasi

Sambut Kuliah Peradaban, Pelajar NU Genteng Gelar Ngaji Organisasi
Ngaos (Ngaji Organisasi) di SMK Ibnu Sina, desa Stail Kecamatan Genteng.
Ngaos (Ngaji Organisasi) di SMK Ibnu Sina, desa Stail Kecamatan Genteng.

Banyuwangi, NUOB

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) kecamatan Genteng menindaklanjuti program Kuliah Peradaban pada Kamis, (13/10/22) di SMK Ibnu Sina, desa Stail, kecamatan Genteng.
 

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Departemen Organisasi PAC IPNU IPPNU Kecamatan Genteng ini bertajuk Ngaos (Ngaji Organisasi).

Kuliah Peradaban sendiri merupakan program dari Badan Student Crisis Center (SCC) PC IPNU Banyuwangi, yang dilaunching pada 21 September 2022 lalu. Sebagai ejawantah dari salah satu prinsip NU, yakni “al muhafadzatu ‘ala qadimisshalih wal akhdzu bil jadidil ashlah”.

Program yang telah dijalankan PC IPNU  Banyuwangi periode sebelumnya ini, ternyata masih dirasa relevan di era saat ini.

Berangkat dari situlah Ngaji Organisasi diselenggarakan oleh Pelajar NU Genteng.

Kegiatan ini merupakan buah pikiran dari keresahan atas pentingnya keterampilan organisasi. Sebagaimana disampaikan Wakil Ketua Departemen Organisasi PAC IPNU Genteng Aden, bahwa pelaksanaan Ngaji Organisasi tidak hanya dilakukan sekali saja, melainkan sampai masa khidmat 2022-2024 selesai.
 

“Begitu pentingnya keterampilan organisasi bagi anggota-anggota IPNU IPPNU, kami berpikir bahwa program Ngaji Organisasi sangat dibutuhkan, apalagi bersamaan dengan Kuliah Peradaban yang diprakarsai oleh PC IPNU Banyuwangi untuk menghidupkan kembali budaya diskusi. Juga, Ngaji Organisasi ini kami jadwalkan sampai masa khidmat berakhir dan dilaksanakan satu bulan sekali,” ucap Aden.
 

Sementara itu menurut Ketua PAC IPNU Genteng  Zidni, menyampaikan bahwa peserta Ngaji Organisasi adalah delegasi anggota maupun kader IPNU IPPNU selingkup Kecamatan Genteng, meliputi ranting, komisariat sekolah dan komisariat perguruan tinggi.
 

Konsep delegasi dilakukan agar setiap  pimpinan di bawah PAC memiliki spesialis keterampilan organisasi yang dapat menjadi motor dalam menjalankan organisasi sesuai dengan arah yang telah ditetapkan.

“Adanya Ngaji Organisasi ini memang diperuntukkan ranting, komisariat sekolah dan komisariat perguruan tinggi. Kenapa begitu, karena PAC memang fasilitator bagi pimpinan-pimpinan di bawahnya. Tujuannya agar setiap pimpinan punya penggerak untuk melajukan organisasinya, yang pastinya sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan,” kata Zidni.
 

Dalam Ngaji Organisasi sesi pertama, kata Koordinator Departemen Organisasi Sholeh, pembahasan tentang tata aturan menjadi penting, mengingat dalam menjalankan organisasi, dibutuhkan sebuah arah, pedoman dan petunjuk.
 

Maka Peraturan Dasar (PD) dan Peraturan Rumah Tangga(PRT) dan Pedoman Pelaksanaan Organisasi dan Administrasi (PPOA) adalah kompas bagi anggota-anggota IPNU IPPNU agar tak tersesat dalam mengendarai organisasinya.

“Kita itu berorganisasi ada aturannya dan ada petunjuknya, jadi tidak bisa ngawur untuk menjalankannya Kalau ngawur ya tersesat nanti. Jadi, di sesi pertama ini tema kita adalah tata aturan organisasi IPNU IPPNU, yakni tentang PD/PRT dan PPOA,” papar Sholeh.
 

Agar lebih mudah dalam menjalankan organisasi, lanjut Sholeh, maka aturan yang ada harus digunakan seoptimal mungkin agar terbiasa dan organisasi senantiasa berkembang.

"Dengan menggunakan aturan yang ada, berorganisasi akan lebih mudah dan organisasi lambat laun juga akan berkembang," tambah Sholeh.


Badan Otonom Terbaru