• logo nu online
Home Warta Berita Aktual Kabar Nahdliyin Khutbah Badan Otonom Bahtsul Masail Pesantren Ulama NU Opini
Sabtu, 27 April 2024

Badan Otonom

IPNU IPPNU

Pelajar NU Banyuwangi Kota Gandeng 15 Volunteer Pelajar Berdampak

Pelajar NU Banyuwangi Kota Gandeng 15 Volunteer Pelajar Berdampak
Salah satu volunteer pelajar berdampak sedang melaksanakan tugasnya /foto: Media IPNU IPPNU
Salah satu volunteer pelajar berdampak sedang melaksanakan tugasnya /foto: Media IPNU IPPNU

nuob, Banyuwangi 
Banyuwangi (27/1) kemarin, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Banyuwangi ajak pelajar untuk mengajar ngaji.

Melalui Program Volunteer Pelajar Berdampak Edisi Guru Ngaji di Kecamatan Banyuwangi ini sebanyak 15 orang volunteer yang terjaring menjadi tutor dalam mengasah kemampuan anak-anak untuk baca tulis Al-Quran.

Bertempat di TPQ Darul Falah dan TPQ Nurun Nissa Kebalenan, Volunteer Pelajar yang berlatar belakang dari lintas keilmuan, baik dari sekolah dan universitas bergabung bersama PAC IPNU IPPNU Banyuwangi Kota untuk berkolaborasi melaksanakan giat sosial bertema "Ngajar Ngaji" ini.

Selama 3 Minggu para pelajar secara sukarela berkontribusi dalam agenda Volunteer Pelajar Berdampak sebagai Guru Ngaji. adapun materi yg dibawakan terprogram diantaranya Makhorijul huruf, tarikh (sejarah islam) dan aqidah (keimanan).

"Kami menyambut baik kehadiran adek-adek IPNU IPPNU untuk ngajari anak-anak disini ngaji. semoga program ini bisa terus bejalan " tutur Pengasuh TPQ Nurun Nissa, Anik saat dihubungi oleh tim NUOB Banyuwangi, Selasa (30/1).

Kolaborasi yang ditunjukkan dalam program-program PAC IPNU IPPNU Banyuwangi Kota menjadi kunci aktifitas PAC IPNU IPPNU Banyuwangi itu sendiri.

"Kami berusaha menjadi bagian dari pembangunan sumber daya manusia di Banyuwangi. Program-program yang kami buat bertumpu pada kolaborasi dan orientasi pada kebermanfaatan untuk masyarakat," ujarTeguh, salah satu pengurus PAC IPNU.

Sebagai organisasi non profit, Teguh menjelaskan bahwa agenda PAC IPNU IPPNU dapat terlaksana, semuanya  karena partisipasi inisiatif anggota. Baik dari segi bantuan materiil, tenaga, pikiran, keahlian serta kebersamaan yang mendorong kegiatan-kegiatan organisasi ini bisa terlaksana satu demi satu.

"Saya ingat, di beberapa kesempatan. Ketua PCNU Banyuwangi menjelaskan dalam sambutannya bahwa uang saku pelajar NU bisa lebih berkah. caranya, kalau di IPNU IPPNU, uang 10ribu bisa buat makan satu organisasi termasuk kegiatannya (gotong-royong). dan kami terinspirasi dari amanah beliau untuk menghidupkan NU," imbuhnya.

"Dengan modal pelajar yang tidak banyak uang, kami masih punya modal lainnya. yang penting tujuan kita sama, saling berkolaborasi dan harapan kami bisa berdampak manfaat untuk masyarakat," pungkas Mahasiswa Ilmu Kesejahteraan Sosial, UNEJ itu.


Editor:

Badan Otonom Terbaru