• logo nu online
Home Warta Berita Aktual Kabar Nahdliyin Khutbah Badan Otonom Bahtsul Masail Pesantren Ulama NU Opini
Kamis, 2 Mei 2024

Berita Aktual

Nanti Malam Nisfu Sya’ban 1444 H, Berikut Amalan yang Dianjurkan

Nanti Malam Nisfu Sya’ban 1444 H, Berikut Amalan yang Dianjurkan
Foto : Istimewa
Foto : Istimewa

Banyuwangi, NUOB

Selasa (07/03/2023) petang nanti terhitung tepat pertengahan bulan Sya’ban, atau yang biasa disebut Nisfu Sya’ban. Hal ini berdasarkan Ikhbar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) bahwa 1 Sya'ban 1444 H jatuh pada Rabu 22 Februari 2023 M.
 

Keputusan didasarkan pada hasil rukyatul hilal, bahwa tidak ada lokasi yang melaporkan melihat hilal 1 Sya'ban 1444 H pada Senin, 29 Rajab 1444 H bertepatan 20 Februari 2023.

Selain memperbanyak puasa, ibadah yang dianjurkan di bulan ini adalah menghidupkan malam pertengahan bulan Sya’ban atau Nisfu Sya’ban. Menyadari keutamaan bulan ini, sebagian ulama menganjurkan umat Islam pada malam mulia ini untuk meningkatkan frekuensi doa, memperbanyak dua kalimat syhahadat, dan istighfar.
 

Sayyid Muhammad bin Alwi bin Abbas Al-Maliki, Ma Dza fi Sya‘ban mencatat bahwa para salafus shalih (ulama klasik) mentradisikan tadarus Al-Qur’an dan mengeluarkan harta mereka untuk membantu kelompok dhuafa dan orang-orang miskin selama bulan menyongsong Ramadhan ini. Di banyak daerah di Tanah Air, malam nisfu sya‘ban menjadi momen yang ditunggu masyarakat.
 

Mereka memanfaatkan waktu setelah sembahyang Maghrib untuk membaca Surat Yasin sebanyak tiga kali. Aktivitas ini biasanya diiringi dengan berdoa kepada Allah agar diberikan umur panjang, rezeki yang halal, wafat dalam keadaan husnul khatimah, atau lainnya.
 

Di samping diyakini sebagai momen penyerahan rekapitulasi keseluruhan amal kepada Allah, Sya'ban juga mengandung jejak sejarah penting dalam Islam. Di antaranya, pengalihan kiblat yagn semula Masjidil Aqsha ke Masjidil Haram, serta turunnya ayat anjuran untuk bershalawat untuk Nabi Muhammad, yaitu Surat Al-Ahzab ayat 56.
 

Sya’ban merupakan bulan kedelapan dalam urutan kalender qamariyah. Sya’ban berasal dari kata syi'ab yang artinya jalan di atas gunung. Bulan ini menjadi jalan umat Islam untuk kian mempersiapkan diri menghadapi bulan paling istimewa sesudahnya, yakni Ramadlan.
 

Sumber: https://www.nu.or.id/nasional/nanti-malam-nisfu-syaban-1439-h-berikut-amalan-yang-dianjurkan-cHswo


Editor:

Berita Aktual Terbaru